Tren Rumah Tahun 70-an di Indonesia
Tren rumah tahun 70-an di Indonesia memiliki ciri khas yang kuat dan mengundang perasaan nostalgia yang hangat. Pada tahun 70-an, arsitektur kolonial masih menjadi warisan penting dari masa penjajahan Belanda di Indonesia.
Rumah-rumah tersebut memiliki ciri khas yang kuat, antara lain:
- Atap genteng merah berbentuk tumpang tindih.
- Dinding putih dengan ornamen-ornamen indah
- Pintu kayu yang besar dengan jendela-jendela bergaya klasik.
Selain ciri khas tersebut, apa saja tren rumah tahun 70-an di Indonesia? Simak karakteristiknya di bawah ini.
1. Keindahan Eklektik dalam Setiap Detil
Salah satu hal yang membuat rumah-rumah tahun 70-an begitu menarik adalah kehadiran elemen-elemen arsitektur eklektik. Terinspirasi oleh berbagai budaya, rumah-rumah tersebut menggabungkan unsur-unsur Belanda, Tiongkok, dan lokal dalam satu desain yang serasi.
Seni ukir kayu yang halus di pintu dan jendela, serta keramik warna-warni yang menghiasi lantai adalah beberapa contoh indah dari eklektisisme ini.
2. Suasana Hangat yang Tak Terlupakan
Rumah-rumah kolonial tahun 70-an tidak hanya memukau mata, tetapi juga menciptakan suasana yang hangat dan nyaman. Gaya rumah tersebut khas dengan taman yang rimbun, beranda besar, dan ruang tahu yang luas.
Rumah bergaya 70-an pun cocok untuk menjadi tempat berkumpul bersama keluarga dan teman-teman. Tampak luar rumah bergaya tersebut selalu mengundang perasaan nostalgia yang hangat.
3. Sebagai Warisan Berharga Indonesia
Saat ini, beberapa rumah dengan arsitektur kolonial tahun 70-an telah menjadi bagian penting dari sejarah dan warisan budaya Indonesia. Rumah-rumah tersebut berdiri sebagai saksi bisu dari masa lalu yang kaya. Tak hanya itu, keberadaan rumah tersebut mengingatkan kita akan perjalanan panjang Indonesia menuju kemerdekaan.
Di era modern ini, upaya pelestarian dan restorasi rumah-rumah ini menjadi semakin penting agar keindahan dan makna mereka tetap hidup. Rumah-rumah berarsitektur kolonial tahun 70-an adalah jendela ke masa lalu yang memikat di Indonesia. Rumah tersebut menggambarkan keindahan eklektisisme, kualitas artisanal yang luar biasa, dan nuansa hangat yang tak terlupakan.
Itulah beberapa karakteristik tren rumah tahun 70-an di Indonesia yang perlu Anda ketahui. Selain rumah-rumah tersebut, Anda juga bisa memiliki hunian idaman yang sesuai dengan selera dan kebutuhan. Anda dapat menemukannya di Suvarna Sutera, kota mandiri di Tangerang yang memiliki berbagai pilihan hunian untuk Anda sekeluarga.
Suvarna Sutera memiliki enam superklaster dengan klaster-klaster di dalamnya yang menghadirkan hunian idaman. Desain dan gaya arsitektur yang menawan menjadi salah satu ciri khas dari rumah-rumah yang ada di Suvarna Sutera. Anda juga dapat menikmati kemudahan dan keamanan dengan teknologi pintar yang ada di Suvarna Sutera.
Tak hanya itu, Suvarna Sutera juga menghadirkan berbagai fasilitas untuk memenuhi kebutuhan Anda dan keluarga. Mulai dari sports lounge, pasar modern, children playground, hingga shuttle bus untuk ke Jakarta dan Tangerang.
Anda dapat menjangkau Suvarna Sutera dengan mudah melalui berbagai akses. Suvarna Sutera hanya berjarak 500 meter dari exit tol JORR dan 40 menit dari Bandara Soekarno Hatta. Tak hanya itu, Suvarna Sutera juga akan dilalui jalur MRT fase 3 dan Tol JORR 3.
Kini Anda bisa memiliki hunian idaman dengan lebih mudah di Suvarna Sutera. Suvarna Sutera bekerja sama dengan lebih dari 21 bank ternama untuk kemudahan pengajuan KPR Anda.
Tertarik untuk mengetahui lebih lanjut? Kunjungi marketing gallery Suvarna Sutera atau hubungi tim kami segera!
